Motherhood is one of the greatest adventures that a woman will experience but it doesn’t come without its challenges.You know you’re a mother when your child throws up and you run to catch it before it hits the rug. We grow, deliver and nourish our babies and then worry about them for the rest of our lives

Monday, July 28, 2014

Tips olahraga bagi ibu hamil


Hamil bukan halangan untuk mengolah tubuh ya, Ma. Bahkan, hal ini baik dilakukan untuk kesehatan Mama dan janin. Apa yang perlu diperhatikan?

1. Niatkan
Sebenarnya, perut Mama membesar sekaligus melemah selama kehamilan. Jadi, penting untuk memperkuat perut yang akan membantu proses kelahiran bayi, mencegah masalah pada punggung, serta membantu tubuh cepat langsing kembali setelah melahirkan. Selain itu, olahraga akan membuat Mama berenergi, tidak mudah pegaldan stres. Jadi? Berolahragalah agar kehamilan berjalan lancar. Sebelumnya, Mama berkonsultasi dulu dengan dokter untuk menentukan jenis olahraga paling sesuai.

2. Pilih-pilih jenis olahraga
Jalan adalah olahraga yang paling pas untuk pemula. Gerakannya berintensitas sedang dan tidak menimbulkan tekanan pada persendian. Agar tidak cepat bosan, variasikan rute jalannya. Pilihan olahraga lain yang aman adalah berenang dan bersepeda (sepeda statis). Akan lebih baik jika Mama melakukan beberapa jenis olahraga secara berseling.

3. Frekuensi vs durasi
Berolahragalah paling sedikit selama 30 menit per hari. Bila Mama sudah berolahraga sejak sebelum hamil, sah-sah saja untuk meneruskannya – asal tetap merasa nyaman dan dokter menyetujuinya.

Kalau Mama sudah lama tidak berolahraga, lakukan secara bertahap. Mulailah selama 5 menit per hari, lalu tingkatkan durasinya menjadi 10 menit, 15 menit, hingga akhirnya mencapai minimal 30 menit per hari. Catatan: Bila Mama merasa capai, beristirahatlah sebentar. Setelah itu, lanjutkan lagi. Tetap semangat ya, Ma!

4. Patuhi aturan main
Misalnya, lakukan peregangan sebelum dan setelah berolahraga, banyak minum untuk menghindari dehidrasi, serta jagalah agar suhu tubuh tidak meningkat secara drastis. Bila perlu, berolahragalah sambil diiringi lagu favorit.

5. Ajak teman
Olahraga akan terasa lebih menyenangkan lagi jika Mama melakukannya bersama seseorang. Misalnya, pasangan, teman, atau anggota keluarga. Bisa juga, Mama bergabung dalam kelas khusus untuk ibu hamil.

No comments:

Post a Comment