Motherhood is one of the greatest adventures that a woman will experience but it doesn’t come without its challenges.You know you’re a mother when your child throws up and you run to catch it before it hits the rug. We grow, deliver and nourish our babies and then worry about them for the rest of our lives

Wednesday, July 2, 2014

Persalinan Caesar Mengurangi IQ Anak?

Ada hubungan antara mental anak dengan cara kelahiran mereka.
  • Bayi baru lahir.
 Ilmu pengetahuan modern telah menyajikan bukti yang meyakinkan tentang adanya korelasi langsung antara tingkat kemampuan mental anak dan cara kelahiran mereka. 

Menurut para ilmuwan dari Amerika Serikat, sebagaimana diterbitkan di jurnal PLoS ONE, bayi yang lahir dengan cara alami kemungkinan memiliki tingkat kecerdasan (IQ) yang lebih tinggi dibandingkan bayi-bayi yang lahir melalui operasi caesar.

Operasi caesar bukan cara terbaik untuk melahirkan, sebab operasi dapat mempengaruhi kesehatan otak anak. Bayi yang dilahirkan secara normal di dalam otak bayi ada protein yang berfungsi untuk membantu proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Tingkat protein lebih tinggi bila bayi lahir melewati jalan kelahiran, para peneliti dari Yale University, melakukan percobaan pada tikus.
Para peneliti memeriksa wilayah hippocampus (bagian dari otak yang terlibat dalam mekanisme, termasuk transisi dari memori jangka pendek ke jangka panjang) pada otak tikus lahir secara alami dan melalui operasi caesar. Tikus dari kategori kedua ini memiliki tingkat protein lebih rendah dan sebagai konsekuensinya, menderita kekurangan perilaku di masa dewasa.
"Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa UCP2, mungkin telah memainkan peran kunci dalam perkembangan kompenen fungsi otak dan perilaku terkait.
Ilmuan berkesimpulan bahwa melahirkan melalui Operasi caesar secara signifikan mengurangi tingkat kecerdasan otak anak di masa dewasa.
Sebelumnya juga, para ilmuwan telah membuktikan bahwa kelahiran anak-anak melalui operasi caesar lebih berisiko terkena berbagai penyakit, termasuk alergi dan asma.
bayi cakep

No comments:

Post a Comment