Motherhood is one of the greatest adventures that a woman will experience but it doesn’t come without its challenges.You know you’re a mother when your child throws up and you run to catch it before it hits the rug. We grow, deliver and nourish our babies and then worry about them for the rest of our lives

Saturday, July 12, 2014

Cara Memperbanyak Asi

Bagaimana cara memperbanyak ASI secara alami ? ASI atau air susu ibu Merupakan makanan yang pertama kali dan paling utama terbaik bagi bayi yang bersifat alamiah dan paling sempurna karena di dalam nya mengandung berbagai macam zat gizi yang diperlukan dalam proses pertumbuhan si kecil anda.
Di dalam ASI mengandung gizi paling lengkap yang tidak bisa di gantikan oleh jenis makanan apapun, selain mengandung berbagi jenis zat gizi seperti Asam lemak, Laktosa, Air, dan Asam Amino yang sangat pas dan sudah tentu sesuai bagi pencernaan dan masih banyak lagi yang di butuhkan untuk Perkembangan otak, pertumbuhan dan kekebalan bagi si anak karena di dalamnya terdapat Mikronutrien yang berfungsi untuk membantu daya tahan tubuh anak.
Pemberian Asi sebaiknya dilalukan minimal 6 bulan untuk menghindari dari kegemukan sebab asi itu sendiri bisa membantu menstabilkan kondisi lemak didalam tubuh. Nah sekarang apa jadinya apabila kondisi ASI itu ternyata tidak bisa memenuhi kebutuhan asupan bagi si kecil Anda karena ASI tersebut tidak bisa keluar dengan sempurna. Produksi ASI dalam jumlah sedikit akan menjadi kendala dalam proses menyusui, selain si kecil sering rewel karena tidak bisa kenyang dengan kondisi air ASI yang sedikit juga akan berdampak kurang baik bagi pertumbuhan anak kedepannya.
Nah untuk mengatasi ASI yang sedikit sebenarnya mudah akan tetapi banyak dari sekian ibu yang menyusui tidak tahu caranya, karena kurang pengetahuan mereka akan hal ini.
Ada beberapa cara yang haru dilakukan bagi ibu yang meyusui untuk memperlancar produksi Asi mereka diantaranya :
- Sering-seringlah mengonsumsi daun katuk bisa dimasak bening atau juga bisa juga di jadikan lalapan.
- Mengonsumsi susu khusus untuk ibu menyusui, terutama sebelum dan sesudah menyusui.
- Perbanyaklah Minum Air Putih.
- Perbanyak mengonsumsi sayur-sayuran Seperti : Buncis, Bayam, Kacang Panjang.
- Menenangkan hati dan pikiran, Karena banyak-sedikitnya produksi ASI juga bisa dipengaruhi oleh suasana hati ibu.
- Akan lebih baik jika 7 bulan si calon ibu sudah makan biji ketapang dan bubur arerut ( bubur yang terbuat dari ganyong ).
Selain hal-hal diatas sebaiknya juga memperhatikan yang berikut ini :
1. Pastikan bayi menyusu secara efisien dan menghisap dengan benar. Maksudnya, semakin banyak susu yang diminum bayi/dikeluarkan, maka akan semakin banyak susu yang diproduksi tubuh ibu. Jika posisi pelekatan bibir bayi pada payudara tidak tepat, misalnya hanya bagian putting yang masuk ke mulut bayi, maka bayi tidak dapat menyedot dengan benar. Bila bayi dinilai belum mampu menyusu dengan benar, maka setelah bayi selesai menyusu, gunakan alternatif untuk mengeluarkan sisa ASI, yaitu dipompa, baik dengan menggunakan tangan atau alat. Dengan demikian, tubuh akan menangkap signal bahwa ASI harus ditingkatkan karena produksi saat ini habis.
2. Sering-seringlah menyusui. Ingatlah, semakin sering anda mengosongkan payudara anda, maka semakin banyak susu akan diproduksi. Berikan ASI setiap dua jam sekali pada siang hari dan setidaknya setiap tiga jam sekali di malam hari.
3. Berikan kedua sisi payudara di setiap sesi menyusui. Biarkan bayi menyelesaikan sisi pertama, kemudian lanjutkan dengan memberikan sisi kedua.
4. Hindari dot dan botol. Semua kebutuhan mengisap bayi harus dipenuhi dari payudara, kecuali karena keadaan memaksa, seperti Ibu harus bekerja.
5. Berikan bayi hanya ASI. Hindari semua makanan padat, air putih, dan susu formula bila bayi yang lebih muda dari enam bulan.
6. Cukup istirahat. Tidurlah saat bayi tidur dan hindari stress. Saat haus, minumlah cukup cairan, namun tidak perlu sampai minum berlebihan karena hal tersebut juga tidak akan meningkatkan pasokan ASI. Selain itu, makanlah makanan bergizi baik dan seimbang.
7. Menambahkan sesi memompa setelah atau antara sesi menyusui dapat sangat membantu – memompa ini sangat penting ketika bayi tidak menyusui efisien atau tidak cukup sering. Ketika memompa untuk meningkatkan pasokan susu, tetaplah memompa selama 2-5 menit setelah tetes terakhir susu.
8. Pertimbangkan suplemen untuk meningkatkan suplai susu.
Ramuan tradisional untuk memperbanyak ASI
Untuk memperbanyak produksi air susu ibu bisa juga Anda coba dengan membuat ramuan berikut :
Bahan yang harus di sedikan antara lain : Temulawak setengah jari, gula sebanyak lima sendok makan, dua gelas Air.
Cara meramunya : temulawak diambil sarinya, dicampur gula dan air masak lalu diminum.
Jika belum membuahkan hasil atau ingin mencoba ramuan lain silahkan :
- Minum air rebusan pupus pepaya dengan asam dan gula jawa.
- Daun katu dimasak atau diseduh dengan madu lalu diminum.
- Temulawak direbus dengan asam jawa, airnya diminum.

No comments:

Post a Comment